SI-VIS: The Sound of Heroes Rilis Trailer dan Key Visual Cour Dua
Animetakus.com – Anime orisinal SI-VIS: The Sound of Heroes resmi merilis trailer dan key visual untuk cour pertama dari total dua cour yang akan ditayangkan berturut-turut. Trailer tersebut menyoroti bagian awal seri sekaligus memperlihatkan visual terbaru yang menggambarkan atmosfer aksi dan musik yang intens.

Anime ini disutradarai oleh Daisuke Yoshida di studio VOLN, dengan komposisi seri dan naskah oleh Fumiaki Maruto. Desain karakter orisinal digarap oleh Hidari, sementara musik digubah oleh Shuhei Mutsuki, yang sebelumnya dikenal melalui berbagai proyek anime bertema aksi dan drama musikal.
Menurut deskripsi resmi, SI-VIS: The Sound of Heroes mengikuti kisah sebuah grup musik campuran bernama SI-VIS yang dipimpin oleh Yosuke. Mereka mengguncang dunia musik internasional dengan vokal dan penampilan yang memukau. Namun, di balik panggung gemerlap itu, mereka adalah para pahlawan yang diam-diam berjuang melawan kekuatan misterius yang mengancam dunia.
Energi dari penonton saat konser diubah menjadi kekuatan tempur, memungkinkan mereka melawan musuh tanpa diketahui publik. Bagi masyarakat umum, pertempuran itu tampak seperti konser biasa, menjaga identitas asli mereka tetap rahasia.
SI-VIS: The Sound of Heroes akan melanjutkan penayangannya sepanjang dua cour penuh, menjanjikan kombinasi aksi dan musik yang intens dengan visual spektakuler khas studio VOLN.
Inherit the Winds Anime Perkenalkan Pemeran Utama
Animetakus.com – Awal pekan ini diumumkan bahwa Inherit the Winds, kisah pertama dari quadrilogi panggung populer Tachikawa Jinsuke, akan diadaptasi menjadi serial anime. Hari ini, sebuah trailer baru resmi memperkenalkan jajaran pemeran utama dari proyek tersebut.
Inherit the Winds Cast Reveal Trailer

Dalam trailer tersebut terlihat sekaligus terdengar para pemeran utama (dari kiri ke kanan):
- Jin Tachikawa disuarakan oleh Daisuke Sakuma (Snow Man)
- Soji Okita disuarakan oleh Yuki Kaji (Eren Jaeger dalam Attack on Titan)
- Hyougo Koganei disuarakan oleh Aoi Yuki (Tsuyu Asui dalam My Hero Academia)
Selain adaptasi anime, proyek ini juga akan mendapatkan manga adaptasi oleh Matsuri Muramatsu, mangaka dari Hedgehog Harry. Manga empat panel bergaya komedi ini akan menampilkan keseharian para karakter, dan dijadwalkan tayang di platform web manga Twi4 mulai tahun depan.
Serial Tachikawa Jinsuke sendiri terdiri dari empat drama panggung periode yang dipentaskan oleh grup teater Caramel Box sejak 1996. Kisah orisinalnya berlatar sekitar Restorasi Meiji dan mengikuti perjalanan prajurit fiksi Shinsengumi, Jinsuke Tachikawa, yang hidup di tengah Jepang yang sedang berubah cepat. Inherit the Winds memperkenalkan Tachikawa saat ia memasuki medan perang dan menghadapi dampak dari insiden Kinmon. Naskah ditulis oleh Yutaka Narui dan Azuki Mashiba.
Anime ini akan diarahkan oleh Tomohiro Kawamura di Live2d Creative Studio dan Drive Inc. dengan Narui kembali menulis naskah. Desain karakter akan dikerjakan oleh Fumi Ebina, sementara musik digarap oleh Shigeru Kishiba.
Untuk saat ini, belum ada jadwal rilis resmi yang diumumkan. Informasi terbaru akan tersedia melalui akun resmi X (Twitter) proyek tersebut.
Shabake Anime Umumkan Trailer Baru, Visual Kunci, dan Cast
Animetakus.com – Shabake anime merilis banjir pengumuman serentak: trailer baru, key visual, tambahan cast, serta konfirmasi tanggal tayang perdana 3 Oktober. Adaptasi novel fantasi sejarah karya Megumi Hatakenaka ini semakin dekat menuju debutnya.
Trailer kedua memperlihatkan cuplikan ending theme song berjudul Myakumyaku yang dibawakan unit musik KAFUNÉ.
Selain itu, sebuah key visual terbaru menegaskan perilisan pada tanggal 3 Oktober.

Daftar cast tambahan juga diumumkan, meliputi:
- Nozoki Byobu disuarakan Daisuke Namikawa (Goemon Ishikawa di Lupin the 3rd)
- Matsunosuke disuarakan Seiichiro Yamashita (Cid Kagenoi di The Eminence in Shadow)
- Eikichii disuarakan Shimba Tsuchiya (Shuji Ito di Mobile Suit Gundam G…)
- Oharu disuarakan Shion Wakayama (Yume Minami di SSSS.DYNAZENON)
- Princess Suzuhiko disuarakan Akira Sekine (Cure Sky di Soaring Sky! Precure)
- Noderabo disuarakan Shinya Takahashi (Atli di Vinland Saga)
- Kawauso disuarakan Misako Tomioka (Haruka Kaibara di Twin Star Exorcists)
- Yanari disuarakan oleh Akane Matsunaga (Love Live! Superstar!!), Aika Wakuno (Tower of God), dan Takako Tanaka (Hinamatsuri).
Shinchosha menerbitkan novel Shabake di Jepang. Anime ini digarap oleh BN Pictures dengan Takahiro Okawa sebagai sutradara, Toko Machida untuk komposisi seri, Akari Minagawa sebagai desainer karakter, serta Rei Ishizuka yang menata musik.
Berlatar periode Edo, Shabake menceritakan Ichitaro, ahli waris toko besar Nagasakiya di Nihonbashi. Meski lahir lemah dan tak bisa sering keluar rumah, ia dicintai roh penjaga seperti Sasuke si inugami dan Nikichi si hakutaku. Suatu malam, Ichitaro nekat keluar rumah dan menyaksikan pembunuhan. Dari situ dimulailah petualangan bersama roh sahabatnya memburu sang pelaku.
Gintama Umumkan Film Yoshiwara in Flames dan Tanggal 3rd Year Class Z
Animetakus.com – Akhir pekan ini menjadi momen besar bagi para penggemar Gintama! Perayaan 20 tahun Gintama Multiverse Festival menghadirkan banyak pengumuman penting tentang seri ini.
Pengumuman utama adalah proyek film baru yang kembali mengadaptasi arc “Yoshiwara in Flames” dari manga. Arc ini pertama kali diadaptasi dalam anime TV pada 2009 dengan delapan episode. Sebuah teaser trailer dan teaser visual kini telah tersedia untuk proyek berjudul New Gintama the Movie: Yoshiwara in Flames yang dijadwalkan tayang pada 2026.
New Gintama the Movie: Yoshiwara in Flames Teaser Trailer
New Gintama the Movie: Yoshiwara in Flames Teaser Visual

Selain itu, spin-off 3rd Year Class Z Ginpachi-sensei resmi mendapat tanggal tayang perdana pada 6 Oktober. Bersamaan dengan pengumuman tersebut, dirilis trailer baru, key visual, serta informasi tentang lagu tema pembuka dan penutup.
Trailer terbaru menampilkan lagu pembuka “Sakurakaze” oleh BOTCHI BOROMARU dan lagu penutup “Underclass HERO” oleh LONGMAN. Key visual baru juga memperlihatkan Ginpachi-sensei bersama para muridnya yang sudah familiar bagi penggemar.
3rd Year Class Z Ginpachi-Sensei Trailer
3rd Year Class Z Ginpachi-sensei Key Visual

Serial 3rd Year Class Z Ginpachi-sensei digarap oleh Natsumi Higashida (Welcome to Demon School! Iruma-kun) sebagai sutradara episode, dengan arahan utama dari Makoto Moriwaki (Welcome to Demon School! Iruma-kun) di BN Pictures. Penulisan komposisi cerita dilakukan Kazuyuki Fudeyasu bersama “To be determined MarkII.” Desain karakter dan arahan animasi dikerjakan oleh Shinji Takeuchi (Gintama), serta musik oleh Audio Highs.
Animetakus menggambarkan seri ini sebagai berikut:
Dalam dunia ketika alien menyerbu Jepang era Edo, gedung pencakar langit, kereta, dan motor menggantikan kehidupan sederhana manusia. Namun, satu orang masih membawa jiwa samurai, Gintoki Sakata, atau Yorozuya Gin-san. Walau sembrono, Gintoki memiliki tekad kuat dan siap menghadapi tantangan bersama rekan-rekannya.
Anime Playing Death Games Umumkan Pemeran & Trailer
Animetakus.com – Anime Playing Death Games to Put Food on the Table resmi mengumumkan jajaran pemeran utama, staf produksi, serta merilis trailer “ultra teaser” dan visual perdananya menjelang penayangan Januari 2026. Salah satu pengumuman paling mencolok adalah keterlibatan Chiyuki Miura—yang sebelumnya dikenal sebagai Nonomi di Blue Archive The Animation—sebagai pemeran utama, Yuki.
Situs dan akun resmi anime ini telah merilis cuplikan perdana yang menampilkan atmosfer penuh bahaya dan ketegangan, khas genre death game.

Visual teaser memperlihatkan nuansa suram dan penuh tekanan, menegaskan bahwa ini bukan sekadar permainan biasa—ini tentang bertahan hidup dengan taruhan nyawa.
Staf Produksi yang Diumumkan:
- Konsep Artistik: hewa
- Desainer Warna: Imari Katsuragi
- Sutradara Seni: Yoshihiro Nakamura
- Direktur Fotografi: Shinyo Kondo
- Editor: Haruko Kikuchi
- Efek Suara: Kaori Yamada
- Komposer Musik: Junichi Matsumoto (The Ancient Magus’ Bride)
Anime ini akan disutradarai oleh Sota Ueno (Days with My Stepsister) di bawah Studio DEEN. Komposisi seri ditulis oleh Rintaro Ikeda (Insomniacs After School), sementara desain karakter dikerjakan oleh Eri Osada (The World’s Finest Assassin Gets Reincarnated in Another World as an Aristocrat).
Sinopsis Resmi (Versi Yen Press):
Yuki terbangun di sebuah rumah besar tak dikenal, mengenakan seragam pelayan dan tidur di tempat tidur mewah. Ia lalu menemukan lima gadis lain berpakaian serupa. Tempat itu dikenal sebagai Ghost House, dan satu-satunya cara bertahan hidup adalah melewati serangkaian jebakan mematikan—penuh dengan senjata tiup, gergaji bundar, ruangan terkunci, dan ancaman lain. Situasinya mengerikan bagi semua orang… kecuali Yuki. Bagi gadis 17 tahun ini, inilah pekerjaannya. Terdengar aneh? Yuki pun berpikir begitu. Tapi inilah kenyataannya—beberapa orang memang mencari nafkah dengan mengikuti permainan maut.
TO BE HERO X Hadirkan MV Ghostblade “Because of You”
Animetakus.com – Serial anime TO BE HERO X kembali menghadirkan kejutan di tengah arcnya yang sedang berlangsung. Kali ini, spotlight diberikan kepada Ghostblade, seorang pembunuh tenang yang ternyata menyimpan sisi emosional mendalam. Untuk pertama kalinya, karakter ini tampil dalam sebuah video musik bertema pribadi berjudul “Because of you.”
Lagu tersebut merupakan hasil kolaborasi antara komposer kenamaan Hideyuki Fukusawa (Fate/stay night: Unlimited Blade Works) dan penyanyi-penulis lagu Jepang-Amerika, Kris Roche, yang juga menjadi pengisi vokal utama dalam lagu ini.
[MV Ghostblade: “Because of You”]

Visual anime TO BE HERO X yang menyertai MV ini memperlihatkan sisi lain dari Ghostblade, menjauh dari persona dingin dan tanpa emosi yang biasa ditampilkannya. Lagu “Because of you” seolah menguak lapisan jiwa terdalamnya yang penuh konflik dan luka.
Serial ini diproduksi oleh BeDream dan disutradarai oleh Li Haolin (Link Click), dengan musik digarap oleh jajaran komposer ternama: Hiroyuki Sawano, KOHTA YAMAMOTO, Hidefumi Kenmochi, DAIKI (AWSM.), Shuhei Mutsuki, Hideyuki Fukusawa, Misaki Umase, hingga Ryuichi Takada (MONACA).
Menurut deskripsi resmi, TO BE HERO X berlatar di dunia penuh pahlawan brilian, di mana kepercayaan publik menjadi sumber kekuatan utama. Jika seorang pahlawan kehilangan kepercayaan, maka kekuatan spesial mereka juga ikut hilang. Nilai kepercayaan ini dikumpulkan, diukur, dan ditampilkan di pergelangan tangan setiap pahlawan sebagai indikator peringkat. Setiap dua tahun, para pahlawan terbaik akan bertarung dalam turnamen untuk menentukan nilai kepercayaan baru mereka.